Sunday, April 13, 2014

Presiden Pilihan Rakyat

     Dari beberapa pasangan calon Presiden yang bakal bersaing pada pemilu Presiden bulan Juni mendatang , yang bakal menjadi Presiden pilihan rakyat adalah figur yang teramat populer di mata rakyat, populer sebab  sikap keteladanan, keberanian dalam bertindak, dalam artian tegas, populer sebab bersikap eksentrik nyeleneh ( Jawa ), sederhana dalam bertutur, ceplas ceplos. Sikap jujur dan lugas banyak dimengerti di mata rakyat, terlepas kamuflase atau tidak, sebab rakyat tahunya yang muncul di media. Presiden pilihan rakyat bukan dipilih sebab partai politiknya, sentimen figur lebih berbicara ketimbang partai atau lainnya. Figur yang demikian dihujat, didolimi, di demo, dijelek jelekan akan semakin populer di mata rakyat, dan akan semakin mendapatkan simpati. Tak ada yang mampu membendung keinginan, selera rakyar pada figur yang demikian, sekalipun diserang dengan politik uang.
     Siapaun kandidat Presiden yang akan bersaing pada Pemilu Presiden Juni mendatang di tahun ini, tentu akan berfikir jika ada calon yang memenuhi kreteria demikian, Melakukan kampanye hitam tak akan mudah mempengaruhi rakyat sebut pemilih, sebab pemilih kita sebagaian besar adalah arus bawah yang sering disebut rakyat kecil yang sering disebut golongan menengah kebawah, dan yang demikian ini tidak banyak yang menyimak media komunikasi yang digunakan untuk melakukan kampanye hitam .
     Strategi untuk mengimbangi, figur yang demikian adalah, mengupayakan untuk masuk dalam kriteria di atas, dengan berbagai jalan tanpa meninggalkan bekas bekas mengada ada. Koalisi Partai, hanya semata strategi pembagian kue kekuasaan, tak efektif mendongkrak suara. Demikian estimasi tak berdasar, hanya reka  reka intuisi dalam menyikapi OVJ politik masa kini di Dunia Antah Beratah, yang mungkin akan terjadi................SEKEDAR KEBETULAN

Tuesday, April 8, 2014

Indonesia Memilih

Pemilihan umum anggota DPR, DPD dan DPRD Indonesia 2014
        Pemilihan ini dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014 serentak di seluruh Indonesia. Sedangkan  untuk pemilih di luar negeri, hari pemilihan ditetapkan oleh penitia pemilihan setempat antara tanggal 5 atau 6 April 2014 di masing-masing negara domisili pemilih, dan  hanya terbatas untuk anggota DPR di daerah pemilihan DKI Jakarta II, tidak ada pemilihan anggota perwakilan daerah untuk ini.
      Berikut adalah hal hal penting yang harus diketahui,  khususnya untuk para pemilih yang baru pertama kali mengikuti pemilu :
  1. Hari Rabu, 9 April 2014 datanglah ke tempat pemungutan suara (TPS) antara jam 08.00 - 13.00 , hari ini sudah ditetapkan menjadi hari libur nasional jadi gunakanlah hak pilih Anda.
  2. Bawa SPPS (Surat Pemberitahuan Pemungutan Suara) model C-6 yang seharusnya sudah terima saat ini dari KPPS di RT/RW Anda. Jika Anda belum menerima surat tersebut, tanyakan RT/RW Anda.
  3. Jika Anda ternyata tidak memiliki SPPS (C-6) diatas, segera hubungi RT Anda untuk meminta surat cadangan (jumlahnya terbatas di setiap KPPS). Atau bawa KTP saat Anda hadir di TPS.
  4. Jumlah partai ada 12 (nomor urut 1 hingga 10 dan nomor 14, 15) karena nomor partai 11, 12 dan 13 hanya khusus di NAD / Aceh.
  5. Pemilu di DKI Jakarta akan menerima hanya 3 lembar kertas suara, yakni untuk DPR, DPRD tingkat 1 dan DPD), sedangkan Pemilu di daerah lain di Indonesia akan menerima 4 lembar kertas suara, yakni untuk DPR, DPRD tingkat 1, DPRD tingkat 2, dan DPD).
  6. Daftar caleg (calon legislatif) hanya akan menampilkan nama saja! Tidak berikut foto! Jadi pastikan Anda mengetahui betul nama caleg pilihan Anda. Berbeda dengan calon DPD ditampilkan berikut dengan fotonya, DPD mewakili perorangan.
  7. Anda boleh mencoblos nomor atau gambar partai. Nama caleg harus dari partai yang sama! Jika Anda mencoblos nomor atau gambar partai yang berbeda dari partai caleg yang Anda pilih, maka kertas suara Anda GUGUR/BATAL!! Suara Anda HILANG!! Mohon diperhatikan, ini penting sekali!
  8. Saat di bilik suara, buka lembaran suara satu per satu. Jangan terburu-buru karena waktu Anda tidak dibatasi. Tentukan pilihan Anda dengan benar.
  9. Setelah mencoblos, Anda harus mencelupkan jari kelingking Anda pada tinta hingga kuku jari kelingking terkena tinta, tidak boleh daging/kulitnya saja;
Perlu diingati, jangan mencoblos nama caleg dan gambar dari partai yang berbeda! Jika Anda tidak mengenal / tidak punya pilihan caleg, pilihlah partai presiden pilihan Anda. Cobloslah gambar partainya saja pada setiap lembar suara!!
 Pemilu Legislatif tanggal 9 April 2014, jika  partai dari presiden pilihan Anda tidak memenuhi kuota 20% suara maka presiden pilihan Anda kemungkinan besar tidak bisa maju ke pilpres.
 warga negara yang bertanggung jawab, seharusnya mensukseskan Pemilu 2014!